Minggu, 05 April 2020

Keras Yang Bikin Nggak "Kerasan"


Dunia ini keras. Kerja ini keras. Orang hanya berpikir tentang maunya. Nggak pernah berpikir tentang mauku. Apakah ini yang membuatku kerasan? 

Iya memang aku bekerja itu atas mauku, tapi aku digaji atas maunya. Iya maunya mau nggak mau harus dituruti semua. Karena aku dipekerjakan demi maunya. Mauku? Udahlah singkirkan

Udahlah lupakan bualan klise kalo kamu ada mau sampaikanlah. Disampaikan pun juga nggak ada guna. Karena itu hanya bualan pemanis mulut. Obat penenang yang menurutnya bisa menyenangkan. Tapi aku sudah muntah. Tawar rasanya lidah ini mendengar semua bualan itu. Diam lebih baik daripada bermanis-manis tapi pahit. Udahlah biar aku yang rasakan sendiri. Kamu lanjutkan kemauanmu. Aku masih kuat nuruti kemauanmu. 

Arrrggghhhh. Pengen teriak sekencang-kencangnya. Pengen teriak sekeras-kerasnya. Sekeras dunia ini. Sekeras kerja ini.

Aku nggak mau mengulang apa yang terjadi padaku. Aku nggak mau orang mengalami apa yang kualami. Cukup aku saja. Cukup ini menjadi catatan. Catatan Seorang Habib, yang semoga ini jadi pengingatku. Pengingat agar aku tetap membumi, meski anganku ingin ke langit. 

Sabtu, 30 Desember 2017

Kamis, 16 November 2017

#CatatanSeorangHabib tentang Perjalanan Hidup



Hidup itu tentang perjalanan...... simak selanjutnya di videonya.... makasih yang udah tonton, suwun banget yang mau like, apalagi mau menyempatkan waktunya untuk nulis komentar, klik share n klik subscribe, angkat topi buat kamu :)






Ini channel youtube saya butuh support kawan-kawan, monggo dilihat dulu youtube.com?mochamadhabib

"Matur Suwun Nggeh, Salam Sukses Seduluran"

Rabu, 26 Juli 2017

#LIBURAN HABIB & NIZAR - JATIM PARK 2 BATU - PART 2


dibuang sayang, sebenarnya liburannya udah lama, dan videonya juga jadinya udah lama, cuma yaaaa gitu lah, nggak ada yang sempurna, kita hanya bisa berusaha. selamat menyaksikan :)
.
.
.



Terimakasih udah nonton, kritik saran di kolom komentar sangat saya harapkan agar kedepannya bisa tercipta karya-karya yang lebih baik. Satu like cukup berarti untuk memberi semangat saya berkreasi lagi. terima kasih lebih saya ucapkan bagi yang udah subscribe di channel youtube saya, nih linknya www.youtube.com/mochamadhabib

"Matur Suwun Nggeh, Salam Sukses Seduluran"

Minggu, 09 Juli 2017

Habib Bukan Pakar - Bagian #1



Alhamdulillah saya lahir di Indonesia dan karenanya saya jadi orang Indonesia | Alhamdulillah Allah berikan mata dan karenaNya saya bisa melihat | Alhamdulillah Allah berikan telinga dan karenaNya saya bisa mendengar | Dan masih banyak lagi yang Allah berikan sehingga karenaNyalah bisa melakukan banyak hal | Maka dengan pikiran yang jernih dan hati yang semoga dijauhkan dari kesombongan, saya yakinkan diri saya bahwa Allah adalah Tuhan saya, Sang Pencipta Segalanya
.
.
Mata ini sering melihat kedzaliman, kemiskinan, kebodohan, kerusakan, ketidakadilan yang terjadi di negeri ini | Telinga ini juga sering mendengar yang demikian baik langsung maupun tidak langsung | Lantas apakah ini potret negeri yang sehat? | Salahkan jika saya katakan jika negeri ini sedang sakit? | Lalu, bolehkan saya menawarkan obatnya?
.
.
Saya memang bukan pakar | Sarjana saja belum kelar | Tapi hati dan akal saya tak bisa dibohongi | Sekalipun yang mengatakan seorang pakar, ilmuan bahkan profesor, apakah saya harus selalu percaya yang mereka katakan itu benar | Tidak bolehkan saya katakan sekali lagi jika saya mau menawarkan obat atas sakitnya negeri ini? | Karena saya juga orang yang terlahir di negeri ini, tidak bolehkah saya ikut menyumbang pikir atas sakitnya negeri ini? | Apakah juga salah jika saya menawarkan obat yang berbeda dari tawaran kebanyakan orang untuk kesembuhan negeri ini?
.
.
Maka obat yang saya tawarkan adalah syariah dengan khilafah sebagai sistemnya | Mengapa harus obatnya syariah, bukan yang lainnya saja? | Dan mengapa khilafah sistemnya, bukan yang lainnya saja?
.
.
Bersambung...
#CatatanSeorangHabib
Diberdayakan oleh Blogger.